Jakarta (SI Online) - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla (JK) prihatin dengan kondisi yang terjadi di Mesir saat ini. JK meminta umat Islam di Indonesia turut mendoakan para demonstran yang menjadi korban dengan menggelar shalat ghaib.
"Meminta seluruh masjid dan mushalla di Indonesia pada hari Jumat (16/8/2013) untuk menggelar shalat gaib dan mendoakan para korban dalam aksi unjuk rasa di Mesir," kata JK dalam siaran pers seperti dikutip detik.com, Kamis (15/8/2013).
Mantan Wakil Presiden RI ini berharap mahasiswa Indonesia tak ada yang menjadi korban. Dia meminta umat Islam juga berdoa untuk keselamatan WNI di negara firaun itu.
"Meminta agar seluruh masjid mendoakan keselamatan pelajar dan warga Indonesia yang menetap di Mesir," ujarnya.
Dalam berita Suara Islam Online sebelumnya, aksi bengis Militer Mesir selama delapan jam membantai pendukung Presiden Muhammad Mursi mengakibatkan jumlah tewas mencapai 4500 orang. Data jumlah korban meninggal itu terkonfirmasi sampai Kamis siang (15/8/2013) pukul 13.00 WIB. Data jumlah korban meninggal itu disampaikan Juru Bicara Ikhwanul Muslimin (IM), Gehad El-Haddad.
"Jumlah total korban yang meninggal mencapai lebih dari 4.500 sampai sekarang. Hingga saat ini masih dilakukan penghitungan & identifikasi terus menerus yang berlangsung di 3 masjid, 3 rumah sakit, dan 2 rumah jenazah," kata Gehad El-Haddad.
red: syaiful
"Meminta seluruh masjid dan mushalla di Indonesia pada hari Jumat (16/8/2013) untuk menggelar shalat gaib dan mendoakan para korban dalam aksi unjuk rasa di Mesir," kata JK dalam siaran pers seperti dikutip detik.com, Kamis (15/8/2013).
Mantan Wakil Presiden RI ini berharap mahasiswa Indonesia tak ada yang menjadi korban. Dia meminta umat Islam juga berdoa untuk keselamatan WNI di negara firaun itu.
"Meminta agar seluruh masjid mendoakan keselamatan pelajar dan warga Indonesia yang menetap di Mesir," ujarnya.
Dalam berita Suara Islam Online sebelumnya, aksi bengis Militer Mesir selama delapan jam membantai pendukung Presiden Muhammad Mursi mengakibatkan jumlah tewas mencapai 4500 orang. Data jumlah korban meninggal itu terkonfirmasi sampai Kamis siang (15/8/2013) pukul 13.00 WIB. Data jumlah korban meninggal itu disampaikan Juru Bicara Ikhwanul Muslimin (IM), Gehad El-Haddad.
"Jumlah total korban yang meninggal mencapai lebih dari 4.500 sampai sekarang. Hingga saat ini masih dilakukan penghitungan & identifikasi terus menerus yang berlangsung di 3 masjid, 3 rumah sakit, dan 2 rumah jenazah," kata Gehad El-Haddad.
red: syaiful
0 komentar:
Posting Komentar