Merebaknya film Kiamat 2012 produksi Hollywood AS, ternyata menimbulkan kontroversi di Indonesia. Tidak hanya masyarakat, tetapi para ulama juga berbeda pendapat, ada yang mengharamkan tetapi ada juga yang membolehkan untuk menontonnya. Majelis Ulama Indonesia Malang mengharamkannya, tetapi MUI Jawa Timur justru membolehkannya.
Menanggapi hal itu, Ketua MUI Pusat KH Amidhan mengakui hingga sekarang MUI Pusat belum mengeluarkan fatwa, apakah membolehkan atau mengharamkan film kontroversial tersebut.
“Jangankan mengeluarkan fatwa, rapat soal film tersebut belum dilakukan MUI. Tetapi bagi saya sebaiknya MUI tidak perlu mengeluarkan fatwa, malah akan semakin membuat masyarakat penasaran dan akhirnya ingin menontonnya,” jelas KH Amidhan di Kantor MUI Pusat, Kamis (19/11).
Menurut KH Amidhan, sejak dari produsen hingga penulis skenario semuanya Yahudi. Dengan demikian, film kiamat 2012 sengaja dibuat Yahudi Hollywood untuk menyesatkan para penonton terutama umat Islam. Sebab datangnya kiamat merupakan rahasia Allah SWT dan tidak bisa prediksi hari-h nya.
Apalagi kedatangan kiamat versi film tersebut berdasarkan ramalan dukun bangsa Maya di Guatemala 5 Abad lalu, dimana kalender versi mereka akan berakhir pada 21 Desember 2012 nanti. Dengan demikian kiamat akan terjadi sesuai dengan tanggal tersebut. Jelas itu suatu kebohongan besar, karena kiamat merupakan peristiwa ghoib dan hanya Allah SWT yang mengetahuinya.
0 komentar:
Posting Komentar