
Seperti dilansir AFP, Obama kemarin Rabu, (18/11) saat diwawancarai Fox News menandaskan, "Menurut saya pembangunan permukiman baru tidak akan membantu keamanan Israel, bahkan hal ini dapat menyulitkan Tel Aviv untuk menciptakan keamanan dengan tetangganya".
Menurut sumber ini, Obama menyebut langkah Israel ini dapat membangkitkan kemarahan bangsa Palestina dan membahayakan kondisi yang ada, namun pidato selanjutnya Obama menunjukkan bahwa rencana Israel ini tidak berpengaruh terhadap dukungan AS terhadap Israel.

Demikian ungkap Menteri Luar Negeri Indonesia, Marty Natalegawa. "Kami ingin menegaskan selugas-lugasnya bahwa pemerintah Indonesia mengecam tindakan dan kebijakan pemerintah Israel untuk membuat pemukiman. Itu jelas bertolak belakang dengan hukum internasional dan berbagai resolusi PBB dan tidak kalah penting menciptakan lagi hambatan bagi proses perdamaian," kata Natalegawa di Jakarta, Kamis (19/11).
Ini merupakan kesekian kali Indonesia mengutuk sikap Israel. Terakhir adalah saat Zionis itu menyerang wilayah Palestina di Jalur Gaza dari Desember 2008 hingga awal 2009. (mj/irib)
0 komentar:
Posting Komentar