Jakarta – Sebanyak 250 polisi gabungan dari Polsek, Polres, dan Brimob berjaga di lokasi pemukiman Ahmadiyah yang dibakar di Cisalada, Ciampea, Kabupaten Bogor. Polisi terus berjaga agar tidak terjadi keributan susulan.
“Massa masih berkerumumn di depan pintu masuk dan personel Dalmas, Polsek, Brimob, dengan total kekuatan 250 personel dipimpin langsung Kapolres berjaga di lokasi,” ujar Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan, kepada detikcom, Sabtu (2/10/2010).
Hingga saat ini, disampaikan Iskandar, empat rumah sudah terbakar. Satu masjid dan satu unit mobil milik warga juga habis terbakar.
Iskandar menuturkan kejadian terjadi sejak pukul 19.00 WIB, Jumat (1/10/2010). Kerusuhan ini baru bisa diatasi kepolisian pada pukul 22.00 WIB.
Sebelumnya diberitakan sempat ada warga Ahmadiyah yang terluka. Warga tersebut kini sudah dirawat di RS TNI tak jauh dari lokasi.
Terprovokasi Isu Pemukulan
Pembakaran masjid dan sejumlah rumah di pemukiman Jamaah Ahmadiyah di Cisalada, Ciampea, Kabupaten Bogor, adalah buntut salah paham antar kampung. Pembakaran pemukiman Ahmadiyah dilakukan oleh warga kampung tetangganya yang terprovokasi isu pemukulan warganya oleh jamaah Ahmadiyah.
…Informasi yang didapatnya, massa menyerang dan membakar rumah jamaah Ahmadiyah karena dipicu penusukan yang dilakukan salah satu jamaah Ahmadiyah… [KN]
“Disampaikan info bahwa sekitar jam 19.00 WIB, Jumat (1/10) telah terjadi pembakaran Masjid Ahmadiyah Cisalada RT 01/05 Desa Ciampea Udik, Kec Ciampea, Bogor oleh warga masyarakat Kampung Pasar Salasa Desa Ciampea Udik Kec Ciampea, Bogor,” ujar Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan, kepada detikcom, Sabtu (2/10/2010).
Konflik antar warga kampung ini bermula saat warga Kampung Pasar Salasa mengalami luka-luka dan menjalani perawatan medis. Mendengar isu tetangganya dihajar oleh warga Kampung Ahmadiyah, warga Kampung Pasar Salasa pun memanas dan menggeruduk Kampung Ahmadiyah dan membakar pemukiman Ahmadiyah.
“Kronologis diawali adanya 2 orang warga Kampung Kebon Kopi Desa Ciampea Udik Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor mengalami luka-luka. Salah satunya, Rendi, dibawa ke Puskesmas Cibungbulang kemudian terdengar isu bahwa pelakunya warga Ahmadiyah Cisalada sehingga warga spontanitas menyerang dengan melakukan pengrusakan yang selanjutnya pembakaran,” papar Iskandar.
Sebelumnya, Iskandar menuturkan bahwa sebanyak empat unit rumah, satu unit mobil, dan satu masjid jamaah Ahmadiyah habis terbakar. Saat ini sebanyak 250 personel polisi tengah berjaga di lokasi. Sementara itu warga Kampung Salasa masih berkerumun tak jauh dari pemukiman Ahmadiyah. [detikNews]
Diposting oleh
PUTRA BETAWI
Published on Senin, 04 Oktober 2010
Masjid dan Pemukiman Ahmadiyah Dibakar Massa
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar