Jakarta - Partai Demokrat tak masalah wajah anggota DPR dari FPD, Mr N, nongol di cover depan tabloid C&R yang hilang dari pasaran. PD bersiap mencopot Mr N dari DPR jika perbuatan asusila yang dilakukannya terbukti.
"Ini kan yang dimaksud Nasaruddin, kita pada posisi yang sebenarnya persoalan itu diangkat kembali pihak tertentu," keluh Wakil Ketua Umum PD, Max Sopacua, kepada detikcom di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2010).
Menurut Max, perselingkuhan Mr N sudah dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK). PD tengah menunggu hasil perkembangan di BK DPR.
"Itu persoalan sudah lama sekali. Kalau diproses di BK silahkan saja," ujar Max.
Saat ini Max menuturkan, PD tengah menunggu hasil penyelidikan kepolisian. Kalau terbukti yang bersangkutan melecehkan bahkan berselingkuh, PD akan memecatnya.
"Kalau terbukti akan segera diberhentikan dari DPR," terang Max.
Sebelumnya tabloid C&R edisi 'Skandal Seks Wakil Rakyat' tiba-tiba hilang di pasaran. Karena itu, pihak manajemen mencetak ulang tabloid edisi tersebut.
"Karena hilang di pasaran, kami semalam memutuskan untuk cetak ulang sebanyak 75 ribu eksemplar dan akan didistribusikan ke agen-agen siang ini," kata Pemimpin Redaksi C&R, Ilham Bintang.
Tabloid C&R yang bertarif Rp 6.000 ini mengulas tentang kasus perselingkuhan anggota DPR asal PD berinisial N. C&R mengulas hal ini berdasarkan data dari Badan Kehormatan (BK) DPR yang menerima banyak laporan kasus perselingkuhan wakil rakyat.
Diposting oleh
PUTRA BETAWI
Published on Kamis, 11 November 2010
PD Masih Tunggu Bukti untuk Ambil Tindakan pada N
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar