Diposting oleh
PUTRA BETAWI
Published on Rabu, 01 Februari 2012
HMI Tak Rela Anas Dipersalahkan, Meski pun…
Jakarta – KabarNet: Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Demokrat di ujung tanduk. Keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam kasus dugaan suap wisma atlet dan kasus-kasus dugaan korupsi yang dilakukan melalui modus penggiringan proyek pemerintah melalui perusahaan bernama Grup Permai.
Dugaan keterlebitan Anas dalam kasus Wisma Atlet itu dalam pusaran waktu yang tak pasti. Dari berbagai sumber media memberitakan, bahwa status tersangka sejatinya sudah ditetapkan KPK, tapi KPK masih menimbang berbagai hal. Kenyataan ini membuat kubu HMI merasa terusik, seakan tak rela sosok Anas dijadikan tersangka dalam kasus korupsi, hingga merasa perlu memberikan dukungan kepada Mantan Ketua Umum PB HMI ini.
Wasekjen Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Chairul Basyar menyatakan, gerakan dukungan untuk Anas Urbaningrum sudah ada lebih dari sebulan lalu. Kader-kader daerah terus men-support Anas agar kuat dengan cobaan yang ada. “Kita support terus melalui twitter, facebook, SMS, dan juga mengunjungi langsung ke rumah Mas Anas. Kita berharap, semua yang dituduhkan ke Mas Anas tidak benar,” katanya, Minggu malam (29/1).
Chairul memastikan, semua kader HMI solid mendukung Anas. Sebab, Anas adalah bekas ketua umum PB HMI. Saat ini, Anas juga Ketua Presidium KAHMI, yang merupakan organisasi para alumni HMI, sehingga Anas dan HMI punya hubungan emosional yang kuat. Namun begitu, Chairul memastikan, semua dukungan yang diberikan hanya bersifat moril.
Sementara itu, Ketua Umum PB HMI Nur Fajriansyah sangat menyayangkan pemberitaan sebagian media yang terlalu memojokkan Anas Urbaningrum. Padahal, semua yang diberitakan baru sekadar asumsi. Sementara fakta dan substansinya belum ada. “Ini menjadikan kita prihatin. Kader-kader daerah juga prihatin terhadap hal ini,” katanya. Seperti dikutip Rakyat Merdeka.
Kader-kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di daerah di daerah nampaknya tidak rela juga melihat Anas Urbaningrum terus disudutkan dan disalahkan, walau pun pada akhirnya Anas ditetapkan sebagai tersangka. Karena itu, saat ini mereka sedang mempersiapkan gerakan untuk mendukung Anas yang merupakan bekas Ketua Umum PB HMI. “Sudah ada dua kali pertemuan ketua-ketua Badko HMI yang membicarakan soal pemberian dukungan untuk Mas Anas. Mereka ingin berbuat sesuatu untuk Mas Anas,” terang Ketua Umum HMI Badko Jawa Timur Sudharmono, Minggu, (29/1).
Namun, dukungan ini bukan mobilisasi massa, melainkan hanya dukungan moral agar Anas bisa tahan menghadapi semua cobaan. Dalam pemberian dukungan nanti, kader-kader HMI di daerah akan berkunjung secara khusus ke rumah Anas. Tapi jumlahnya tidak akan terlalu banyak, hanya beberapa orang yang merupakan perwakilan dari tiap daerah.
Seperti diberitakan, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin sebagai terdakwa kasus dugaan suap wisma atlet ini menyeret sejumlah nama kader Partai Demokrat. Dari beberapa nama kader elite PD yang namanya paling santer dituding oleh Nazaruddin adalah Ketua Umum PD Anas Urbaningrum. Fakta persidangan Nazaruddin mengungkapkan adanya aliran dana ke Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebagai pihak yang ikut menikmati kucuran uang haram.
Bukan kali ini saja Anas disebut menerima uang haram. Mindo Rosalina Manulang, Direktur Marketing PT Anak Negeri dalam kesaksiannya di persidangan pada 16 Januari 2912 lalu, menyebut ada jatah untuk Anas, yang dia sebut ketua besar, dalam proyek wisma atlet. Demikian juga mantan Wakil Direktur Keuangan PT Permai Group, Yulianis, dalam kesaksianya berulang kali menyebut keterlibatan Anas Urbaningrum. [KbrNet/Slm]/RMOL]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar