Mexico City (ANTARA/Reuters) - Kerangka anak dari masa prasejarah dikeluarkan dari gua bawah air di Mexico empat tahun setelah beberapa penyelam secara kebetulan menemukan kerangka yang terpelihara baik yang menawarkan petunjuk migrasi manusia purba.
Kerangka anak kecil itu, yang dinamakan Young Hol Chan, berusia lebih dari 10.000 tahun dan termasuk di antara tulang-belulang manusia paling tua yang ditemukan di benua Amerika.
Kerangka tersebut ditemukan pada 2006 oleh pasangan penyelam gua dari Jerman yang melakukan eksplorasi lubang akibat peristiwa unik, tanah amblas setelah banjir, yang dikenal sebagai "cenote", kejadian yang lazim di negara bagian Quintana Roo, Mexico timur.
Beberapa ilmuwan memerlukan waktu tiga tahun untuk mempelajari kerangka di tempat mereka terbaring sebelum memutuskan bahwa aman untuk membawa kerangka itu ke permukaan untuk studi lebih lanjut, demikian pernyataan Lembaga Nasional bagi Antropologi dan Sejarah Mexico.
Lembaga tersebut mengkoordinasikan studi tentang migrasi manusia purba ke Mexico timur yang bertujuan memperdalam pemahaman tentang pergerakan orang di seluruh Selat Bering pada akhir Musim Es terakhir.
Young Hol Chan, yang namanya diambil dari sumur tempatnya berada, ditemukan di gua gelap 8,3 meter di bawah permukaan air.
Diposting oleh
PUTRA BETAWI
Published on Rabu, 25 Agustus 2010
Kerangka Manusia Purba Dikeluarkan Dari Gua di Mexico
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar