Diposting oleh
PUTRA BETAWI
Published on Selasa, 05 April 2011
Marzuki Alie: Rakyat Biasa Tahunya Soal Perut
JAKARTA – Metode survei yang direncanakan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Jafar Hafsah untuk mengetahui secara pasti pendapat masyarakat soal rencana pembangunan gedung baru DPR dinilai kurang tepat. Persoalan tersebut dianggap hanya bisa dimengerti oleh orang-orang elite dan tidak dimengerti rakyat biasa.
“Ini cuma orang-orang yang elite yang paham dan bisa membahas ini, rakyat biasa nggak bisa dibawa. Kalau rakyat biasa dibawa memikirkan bagaimana perbaikan sistem, bagaimana perbaikan organisasi, bagaimana perbaikan infrastrukur, rakyat bisa pusing pikirannya,” ujar Ketua DPR, Marzuki Alie saat ditemui di gedung DPR, Jakarta, Jumat (1/4/2011).
Menurut Marzuki, rakyat biasa dari hari ke hari yang penting perutnya berisi dan tidak perlu memikirkan permasalahan gedung DPR baru yang sangat rumit.
“Ada jalan, makan, kerja, ada rumah, ada pendidikan, selesai rakyat. Jangan diajak ngurusin yang begini. Urusan begini orang-orang pintar yang diajak bicara, ajak kampus-kampus bicara, kita diskusikan. Saya siap kok untuk didiskusikan,” tandasnya.
Sebelumnya, untuk mengetahui pendapat masyarakat soal rencana pembangunan gedung baru DPR, Fraksi Partai Demokrat akan menggunakan metode survei. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah publik banyak menolak atau mendukung. TRIBUNNEWS.COM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar